Writravellicious Goes To Merdeka City Walk Medan

Writravellicious Goes To Merdeka City Walk Medan

Beruntung banget aku pada akhirnya bisa berkunjung ke Medan. Dua kali lagi, dalam dua bulan berturut-turut. 

 

Adalah buku Socioteenpreneur terbitan Emir aka Penerbit Erlangga yang membawaku road show ke beberapa sekolah dan kampus di sana. 

Setelah bulan lalu tak sempat ketemuan dengan teman sesama mahasiswa dulu di Teknik Arsitektur Undip, malam itu akhirnya kesampaian juga kami kopdaran. Dia dan istrinya menjemputku di hotel malam itu, dan kami pun meluncur ke Merdeka Walk.

Konon katanya ini tempat makan yang wajib banget didatangi kalau lagi ke kota Medan. Pusat makanan ini hits banget terutama buat kalangan anak muda. Lokasinya juga sangat strategis, karena berada tepat di jantung kota Medan yaitu di Lapangan Merdeka.

 Nggak lupa aku berpose di depan gerbang Merdeka Walk Medan ini, buat kenang-kenangan. Halagh :D

Benar saja pas sampai sana, kami lihat banyak sekali anak muda nongkrong-nongkrong. Di area pelatarannya ada  berbagai hiburan seperti live music, dll.



 Oh ya parkirnya lumayan jauh ya dari tempat makannya karena parkiran yang dekat sudah full mobil. Dus sepanjang perjalanan dari parkiran ke area food court, kami ngobrol panjang tentang Medan, aneka gosipnya, dan aku jadi belajar sedikit-sedikit bahasa Medan. Horas bah!

Ada banyak sekali gerai makanan dan restoran yang berada di Merdeka Walk ini.

Aku, temanku dan istrinya menyusuri dan menikmati malam di Merdeka Walk sembari mencari-cari tempat duduk yang enak dan tentu saja menu yang asyik.

Sesudah sempat keliling-keliling akhirnya kita memilih tempat duduk di salah satu pojok court.  Lumayan strategis untuk menikmati suasana.

Begitu kita duduk, semua pelayan dari resto-resto yang ada di sebelah pun ikutan menyodorkan menu. Whoaaaa,  jadi bingung  mau pesen apa.

Kami pun membolak-balik lembaran menu yang ditawarkan. Sangarnya nih, temanku dan istrinya ini pesan hampir semua yang ditawarkan. Mateeeek....mereka kayaknya bakalan habisin sebagian besar gajian mereka buat nraktir aku hari itu deh.

Jadi ada Horfun, Dim Sum,dan entah apalagi namanya aku lupa. Kami juga pesan pancake durian serta es kriim.

Dim Sum-nya enak bangeeeet. Harganya juga mahal bangeeeeet. Tapi asli saking enaknya, jadi pengen nambah hahaha tapi jangan ah, ntar bisa meledak nih perutnya.

Sambil makan kami ngobrol dan berbincang sampai hampir tengah malam. Tapi karena besok aku harus mengejar penerbangan pagi-pagi sekali untuk balik, jadi kami terpaksa berpisah malam itu. Mereka mengantarku kembali ke hotel dan berjanji kapan-kapan ketemuan lagi. Aamiin.

Semoga bisa berkunjung ke Medan lagi ya karena masih banyak destinasi yang belum sempat didatangi.

Aamiin ya Allah...

Nih dia videonya...