Terang Jadi Tampak Ketika Ada Gelap

Terang Jadi Tampak Ketika Ada Gelap




MENCOBA WARAS
Yang sebenarnya cukup masygul juga saat melihat poster film My Generation ini juga cuplikan-cuplikan teasernya. Tetapi lalu sebagian pikiran warasku menyadari bahwa ya begini inilah yang sesungguhnya terjadi pada anak-anak muda generasi milenial ini. Seperti kata Rasulullah sendiri dalam hadits-nya, bahwa orang tua hendaknya memberikan  pendekatan yang bijak sesuai dengan 'masa dan gaya' anak-anaknya.

Kalau kita tidak paham, bagaimana kita bisa menyiasati dan  merancang pendekatannya?
Kalau kita hanya berlandaskan katanya-katanya, tanpa riset mendalam, bagaimana kita yakin bahwa approach pendidikan kita akan  efektif efisien, berdaya dan berhasil guna?
Begitulah kira-kira.


Dan satu lagi, ada sebuah ungkapan yang menyatakan bahwa terang seringkali baru terlihat saat kita berada dalam gelap. Ketika kita melihat kegelapan, maka kita bisa menyaksikan mana yang terang. Berapa banyak pengalaman yang telah kita sesap dalam kehidupan ini yang menyadarkan kita, bahwa kadangkala kita butuh jatuh untuk bangun dan meloncat. Kadangkala kita mampu melihat yang terang setelah berada dalam gelap.

MORAL, PEMBERONTAKAN DAN PENCARIAN
Film My Generation ini ceritanya diawali dengan gagalnya mereka pergi liburan karena video buatan mereka yang memprotes guru, sekolah, dan orangtua going viral di sekolah mereka. Hingga mereka dihukum tidak boleh pergi liburan.


Tapi mereka terlalu keren untuk mengutuki keadaan dan membuat orang-orang yang sudah menghukum mereka puas. Liburan sekolah yang terkesan tidak istimewa, akhirnya justru membawa mereka pada kejadian-kejadian dan petualangan yang memberi pelajaran sangat berarti dalam kehidupan mereka.

Keempat sahabat ini memiliki karakteristik yang berbeda dengan konflik yang berbeda-beda pula. Penasaran dengan kisah keempat sahabat ini? Yuk ikuti dan saksikan selengkapnya kisah Zeke, Suki , Konji dan Orly di bioskop seluruh Indonesia mulai tanggal 9 November 2017.

JADIKAN PELAJARAN

Pasti banyak sekali kontra terhadap film ini. Dari kostum, gaya, bahasa dan banyak lagi lainnya. Duh, seandainya kita bisa juga membuat film dan menemukan rumusan yang lebih pas sesuai dengan idealisme kita. Hiks.
Tapi mungkin tetap ada yang bisa kita ambil sebagai pelajaran demi membuat rancangan pendekatan pendidikan bagi anak di era millenial ini. Bagaimana menyiasati mereka dengan segala keajaiban sifat milenialnya. Sehingga dengan strategi yang bijak dan tepat, kita bisa turut menyiapkan generasi bangsa yang baik dan mumpuni.