Dalam rangka 16 hari anti kekerasan terhadap perempuan (25 nov-10 des) saya akan share 16 buku yg pernah saya tulis terkait dg hal tsb.
#DNBooks #SeriPerempuan
1. Bicaralah Perempuan
Yang pertama adl buku Bicaralah Perempuan. speak out paling awal #16HAKTP #16days
#16DaysOfActivism #16DaysofActivism2019
Ditulis bersama beberapa perempuan penyintas kekerasan seksual, antologi ini terbit pd tahun 2010. Sebuah keberanian yg tak pernah disangka akan lahir. Meski menuliskannya dg berbagai metafora, tetap saja rasanya menyakitkan. Tapi ini mungkin jalan mula2 proses penyembuhan
2. Muslimah Kudu Happy
Buku #MuslimahKuduHappy saya tulis untuk memberi semangat dan harapan bagi para perempuan yang mengalami pelecehan, perkosaan, kekerasan, masalah, ketergelinciran, kekhilafan dst agar tdk putus asa. Hope, pray, move on.
3. HIDUP INI INDAH, BEIB
Antologi #HidupIniIndahBeib ini saya tulis bersama para perempuan yg berhasil survive dari berbagai masalah dlm hidupnya termasuk kdrt, toxic relationship, gaslighting, pelecehan dll. GO Fight! #DNBooks #SeriPerempuan
4. NOVEL MATAHARI MATA HATI terbitan Tiga Serangkai
Dalam novel #MatahariMataHati ada bbrp bagian yg di sanalah mengalir bongkahan2 dan ganjalan2 trauma dan dendam yang 30 th lebih membelenggu. Alhmdlh dari sinilah proses pemaafan & healing itu terjadi. Saya terlahir kembali.
5. TITIK BALIK
dlm antologi Titik Balik, kubagikan kisah sahabatku yg mengalami kekerasan rumah tangga, namun alhamdulillah dia berhasil melaluinya setelah mengalami pergolakan sampai dpt titik balik.
6. Novel AYAH, Lelaki Itu Mengkhianatiku
tak bisa kita pungkiri banyak kekerasan terhadap perempuan justru terjadi dalam rumah tangga. ini juga kutuliskan dalam novel #AyahLelakiItuMengkhianatiku based on true story.
7. Gado-gado Poligami
dlm antologi #gadogadopoligami kubagikan kisah nyata seorg perempuan yg diambil mjd istri kedua, dimanfaatkan hanya utk membangkitkan keloyoan si suami, dipekerjakan mengelola selep, lalu diceraikan
8. antologi SINGLE FIGHTER
Antologi #SingleFighter mengisahkan byk perempuan justru makin rawan kekerasan, pelecehan dsb saat mjd single mom. Bukannya dilindungi tapi malah dimanipulasi
9. 101 Perempuan Berkisah
Ada antologiku #101perempuanberkisah yang sebagian besarnya juga speak up ttg kekerasan terhadap perempuan. smoga membukakan mata dunia
10. HOT CHOCOLATE FOR Broken HEART
antologiku #HotChocolateForBrokenHeart hadir sebagai penawar, bahwa seluruh kisah pedih selalu memiliki jalan keluar. kisah2 perempuan berhasil bangkit dr keterpurukan dan menghadapi dunia dengan senyuman
11. JOURNEY TO THE LIGHT
Acapkali jika beruntung, kekerasan thdp perempuan membawanya kepada perjalanan menuju cahaya, menuju Tuhan #JourneyToTheLight
12. DUNIA MAYA dan MAYASMARA
Dunia Maya di era digital/internet ini menjadikan kekerasan terhdp perempuan justru semakin menjadi-jadi. PR besar bagi kita semua utk bisa mengatasinya.
13. novel BUKAN MIMPI BURUK
novel yg semula berjudul #BiarkanAkuGilaSehariSaja dan berubah mjd #BukanMimpiBuruk berkisah ttg perempuan tangguh yg mengalami KDRT n byk masalah dlm keluarganya namun trus bertahan& berjuang. True story.
14. KABUT KASUMI
kumcer #KabutKasumi kutulis berdasar true story juga ttg bgmn perempuan terus berada dlm bayang2 trauma sepanjang hidupnya meskipun sang pelaku kekerasan bhkn santai, bebas dan tdk merasa bersalah
15. kumcer TUGU
Kumcer #TUGU kukisahkan bgmn trauma kekerasan thdp perempuan mjd tugu tonggak yg membuatnya tak lagi bisa tegak berdiri menjalani hidup. Ndoyong,blur,gelap,terhuyung2. Selamanya trauma mjd hantu
16. buku puisi HUJAN PURNAMA
kegelisahan, keresahan, kemarahan, dendam, trauma, kesedihan, kegeraman, kekalutan, air mata, rasa remuk redam yg tak bisa terungkapkan dlm narasi, kubagi dalam buku puisi #HujanPurnama ini.
Buku-buku tsb tersedia di Toko-Toko Buku Gramedia, Togamas, Tisera, Gunung Agung, Karisma, dll. Serta berbagai online bookstores dan digital market place.
Bisa juga dibeli online via bit.ly/wahasfa Tulis nama, alamat lengkap , kode pos, nomer telpon, jumlah dan judul buku pesanan.
Buku-buku karya dian nafi lainnya bisa dilihat di bit.ly/bukudiannafi
0 Komentar